#mbtnavbar { background: #060505; width: 960px; color: #FFF; margin: 0px; padding: 0; position: relative; border-top:0px solid #960100; height:35px; } #mbtnav { margin: 0; padding: 0; } #mbtnav ul { float: left; list-style: none; margin: 0; padding: 0; } #mbtnav li { list-style: none; margin: 0; padding: 0; border-left:1px solid #333; border-right:1px solid #333; height:35px; } #mbtnav li a, #mbtnav li a:link, #mbtnav li a:visited { color: #FFF; display: block; font:normal 12px Helvetica, sans-serif; margin: 0; padding: 9px 12px 10px 12px; text-decoration: none; } #mbtnav li a:hover, #mbtnav li a:active { background: #BF0100; color: #FFF; display: block; text-decoration: none; margin: 0; padding: 9px 12px 10px 12px; } #mbtnav li { float: left; padding: 0; } #mbtnav li ul { z-index: 9999; position: absolute; left: -999em; height: auto; width: 160px; margin: 0; padding: 0; } #mbtnav li ul a { width: 140px; } #mbtnav li ul ul { margin: -25px 0 0 161px; } #mbtnav li:hover ul ul, #mbtnav li:hover ul ul ul, #mbtnav li.sfhover ul ul, #mbtnav li.sfhover ul ul ul { left: -999em; } #mbtnav li:hover ul, #mbtnav li li:hover ul, #mbtnav li li li:hover ul, #mbtnav li.sfhover ul, #mbtnav li li.sfhover ul, #mbtnav li li li.sfhover ul { left: auto; } #mbtnav li:hover, #mbtnav li.sfhover { position: static; } #mbtnav li li a, #mbtnav li li a:link, #mbtnav li li a:visited { background: #BF0100; width: 120px; color: #FFF; display: block; font:normal 12px Helvetica, sans-serif; margin: 0; padding: 9px 12px 10px 12px; text-decoration: none; z-index:9999; border-bottom:1px dotted #333; } #mbtnav li li a:hover, #mbtnavli li a:active { background: #060505; color: #FFF; display: block; margin: 0; padding: 9px 12px 10px 12px; text-decoration: none; }

Opini: DAK 96 M dan Lemah Syahwat Aparat yang Tidak Tegak

Opini, Setaranews.com - Persoalan dugaan adanya penyimpangan anggaran, pelanggaran hukum, sampai kepada titik adanya indikasi kuat dugaan k...

Opini, Setaranews.com - Persoalan dugaan adanya penyimpangan anggaran, pelanggaran hukum, sampai kepada titik adanya indikasi kuat dugaan korupsi dalam pelaksanaan proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) 96 M. Anggaran yang tidak kecil tersebut dimaksudkan untuk membangun infrastruktur publik daerah seperti jalan, jembatan, trotoar dan drainase semakin memanas. Bisa jadi membuat kuping panas, muka pedas, bagi mereka yang merasa terlibat akibat gempuran sarkas dari publik yang tak sabar ingin memberantas. Lalu akan seperti apa kelanjutan drama mega proyek DAK? Mari kita saksikan bersama-sama alur ceritanya.

Sampai detik ini, memang masih belum ada kepastian kelanjutan ceritanya. Bahkan alurnya cenderung mundur lagi kebelakang, mengulur-ngulur waktu sampai publik lupa, dan akhirnya kasusnya pun lenyap begitu saja. Berhenti dikolong meja, selesai di kantong-kantong mafia. Hal itu tidak menutup kemungkinan ketika polemik mega proyek DAK tidak lagi menjadi perhatian dan sorotan tajam mata masyarakat. Sebaliknya, adanya dorongan perhatian khusus dari masyarakat terhadap kasus ini akan memudahkan membongkar skandal atau konspirasi-konspirasi yang membelit.
Penyimpangan dan pelanggaran apa saja yang menimpa pelaksanaan proyek DAK 96 M? Baiklah mari kita sedikit membahas dan membedahnya. Tujuannya jelas, yang tidak tahu menjadi tahu, yang tahu semakin yakin akan adanya indkasi korupsi. Pertama, Pemerintah Kota (Pemkot) melalui dinas terkait (DPUPR) melakukan bebrapa tahap awal, diantaranya yaitu adanya studi kelayakan terlebih dahulu. Hal itu dilakukan dalam rangka menguji sekaligus mengetahui mana saja yang harus diperbaiki dan mana saja yang harus dibangun. Hasil dari studi ini akan dibuat Rencana Kerja Anggaran (RKA) yang merupakan benih dari Rencana Anggaran Belanja (RAB) yang dimasukan dalam proposal pengajuan DAK kepada Pemerintah Pusat.

Berbagai Pelanggaran Dan Penyimpangan Poyek DAK 96 M!

Pemirsa sekalian, menurut analisis penulis, dari titik awal ini lah bisa dilihat pula adanya indikasi niatan buruk (permufakatan jahat) dari para oknum tertentu yang ingin memperkaya pribadi atau golongan. Bagaimana caranya? Yaitu dengan memasukan dalam studi kelayakan. Misalnya jalan, trotoar, drainase atau jembatan yang sebetulnya masih tergolong layak, namun kemudian dikategorikan tidak layak. Atau yang sebetulnya cukup diperbaiki, tapi dibangun total dari nol. Jelas ? ini dugaan pertama.

Kedua, dalam proses lelang tender. Setelah proposal dikirimkan dan kemudian anggaran DAK sudah dipastikan cair, langkah selanjutnya yaitu menggelar lelang melalui Unit Layanan Pemerintah (ULP). Kalau tidak salah ingat, lelang awal mega proyek tersebut dibagi kedalam 60 paket lebih. Namun dalam lelang awal ini terjadi beberapa persoalan yang kemudian lelang gagal. Kemudian, dilelang berikutnya mega proyek DAK tersebut dibagi kedalam 3 paket besar yang mencakup 5 kecamatan di Kota Cirebon yang dibagi menjadi 3 Dapil. Dikarenakan kualifikasi dan standar yang terlalu berat maka hasil lelang tender ini dimenangkan oleh perusahaan-perusahaan asal Jakarta. Kontraktor lokal yang tidak memenuhi kualifikasi gagal mendapatkannya. Dari hasil lelang inilah kemudian persoalan mega proyek DAK 96 M semakin mencuat kepermukaan. Kontraktor lokal merasa adanya permainan politis untuk mengkondisikan agar lelang tersebut ditujukan kepada kontraktor tertentu. Merasa dizalimi, akhirnya terdapat kontraktor yang melaporkan si pemenang tender kepada kepolisan atas berbagai macam tuduhan. Ketiga, adanya dugaan persekongkolan untuk memenangkan tender.

Penulis masih meyakini dalam urusan apapun, bahwa hasil yang akan didapat tergantung proses yang telah dilalui sebelumnya. Keempat, pelaksaan pengerjaan proyek DAK 96 M. Hasil lelang yang dimenangkan oleh 3 perusahaan (konon dalam naungan satu grup yang sama), dalam pengerjaan proyek mengundang persoalan semakin meruncing dan membuat bau tak sedap bagi masyarakat Kota Cirebon. Kegaduhan polistis semakin terasa ketika Tim Pengawas Lapangan Independent menemukan adanya temuan-temuan pelanggaran yang dilakukan oleh kontraktor.

Dalam laporan pengawas ke Pejabat Pembuat Komiten (PPK) yang tidak lain merupakan Sekertaris DPUPR, menyebutkan terdapat dibeberapa titik pengerjaan yang tidak sesuai spesifikasi, tidak sesuai SOP, dan tidak sesuai SNI yang melanggar UU Jasa Kontruksi. Sehingga pengawas merekomendasikan agar pengerjaan diberhetikan terlebih dahulu, agar kontraktor memperbaiki pengerjaan yang tidak sesuai tersebut. Namun, teguran, peringatan, dan laporan konsultan pengawas tersebut tidak diindahkan oleh kontraktor dan juga pemerintah (PPK). Kelima, Melanggar UU Jasa Konstruksi dan Peraturan Pemerintah terkait efektifitas, efisiensi dan ketepatan sasaran pengerjaan proyek.

Mencium ada gelagat tak sedap, tidak sedikit pengerjaan proyek DAK tersebut dilakukan oleh pihak ketiga (disub-kan). DPRD mengendus adanya penyimpangan setelah mengetahui laporan dari konsultan pengawas dan hasil progres dari kontraktor yang menjelang kontrak habis tetap saja proyek DAK masih belum mencapai target, bahkan progresnya sangat memprihatinkan. Kemudian DPRD mengeluarkan rekomendasi kepada Pemkot yang isinya memberhentikan proyek, meminta kontraktor memperbaiki pengerjaan yang tidak sesuai, dan memutus kontrak terhadap kontraktor nakal tersebut, serta meminta agar proyek dilelang ulang.

Lagi-lagi, surat sakti (rekomendasi) dari DPRD sama sekali tidak diindahkan oleh Pemkot, bahkan DPUPR sendiri mangkir dari panggilan. Mengejutkannya, bukannya memberhentikan, justru Pemkot menyetujui adanya perpanjangan kontrak (addendum) bagi kontraktor untuk mengerjakan sampai selesai proyek DAK 96 M tersebut hingga 21 Maret 2017. Disini kemudian ada lagi aturan yang ditabrak, yaitu soal pengelolaan keuangan negara (daerah). Perlu diketahui bahwa sumber dana mega proyek tersebut dari DAK yang merupakan anggaran tahun tunggal. Artinya, anggaran harus habis dalam satu periode (Januari-Desember).

Dalam kasus DAK 96 M, sisa anggaran pengerjaan proyek seharusnya disiapkan terlebih dahulu, kemudian dimasukan dalam APBD, dan proyek pun ditender ulang. Namun, fakta yang ada justru sebaliknya, addendum berjalan begitu saja proyek tetap berjalan dengan kontraktor sama tanpa adanya tim konsultan pengawas lapangan. Keenam, adanya pelanggaran terhadap pengelolaan keuangan daerah dimana anggaran tahun tunggal disulap menjadi anggaran tahun jamak. Dan lebih memprihatinkan lagi, ketika dimasa addendum belum habis masa kontraknya dan masih banyak pekerjaan proyek yang belum selesai, justru pihak DPUPR mengatakan bahwa anggaran mega proyek DAK 96 M itu sudah habis. Artinya, adanya dugaan kuat bahwa kontraktor yang mengerjakan tidak sesuai spek dan asal-asalan tetap dibayar. Disini kemudian rakyat merasa dibodohi dan dibohongi!

Peran Penegak Hukum

Saat ini, yang menjadi sorotan masyarakat yaitu aparatur penegak hukum seperti Kejaksaan dan Kepolisian. Terutama dalam hal ini yaitu sesuai dengan cita-cita konstitusi dan peran dan fungsi Kejaksaan merupakan lembaga yang menjadi corong utama pemberantasan korupsi. Dimana Kejaksaan memiliki perangka-perangkat yang bisa melakukan pengumpulan data dan informasi, pemanggilan dan lain-lain. Khusus dalam soal pembangunan infrastruktur yang memang sedang gencar-gencarnya dilakukan pemerintah pusat sampai daerah, maka keluar lah Keputusan Presiden (Kepres) mengenai Tim Pengawas Percepatan Pembangunan Daerah (TP4D), yang anggotanya yaitu Kejaksaan.

Pihak Kejaksaan Kota Cirebon mengakui memang tim tersebut sudah dibentuk, peran dan fungsinya sangat jelas memastikan percepatan pembangunan infrastruktur publik yang on the track alias tidak menabrak atau berbenturan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Namun, peranan dan fungsi dari tim ini tidaklah terasa gaungnya. Seolah-olah menutup mata dan telinga, yang padahal berbagai peroalan berada tepat di depan mata. Dalam polemik DAK 96 M, Kejaksaan sudah mengawal dari awal perjalanan, hingga sampai kepada mencuatnya berbagai polemik yang diduga melanggar hukum yang harus segera dibawa ke ranah meja hijau.

Seperti biasa, alasan klasik selalu muncul dari mulut-mulut bau para penegak hukum. Ketika masyarakat mengeluhkan dan memberikan informasi adanya indikasi dan patut diduga tindakan melanggar hukum, justru tidak ada langkah tegas dan pasti dari pihak Kejaksaan. Alibinya selalu begitu, bicara soal masih dalam tahap mencari bukti, menggali data, fakta dan informasi. Kejaksaan dalam tugasnya memberantas korupsi bisa bergerak tidak hanya ketika ada hasil dari audit BPK. Dari informasi masyarakat atau atas inisiatif sendiri, perangkat hukum yang dimilikinya bisa bergerak leluasa menggali dan menyelidiki. Korupsi merupakan pidana khusus yang tidak bisa disamakan dengan pidana umum. Perbedaannya jelas, pidana umum ditangkap setelah melakukan, sedangkan pidana khusus dalam tahap perencanaan saja bisa dijadikan alat bukti.

Dalam kasus DAK tugas Kejaksaan jelas yaitu menyelamatkan keuangan negara dan menindak mereka yang diduga melanggar hukum yang masih berlaku. Artinya Kejaksaan harus sigap mencegah praktik korupsi sebelum terjadi. Bukannya menunggu korupsi terlebih dahulu baru ditindak, logika yang sangat konyol, salah kaprah, menghina kehormatan lembaga Kejaksaan itu sendiri. Hasil temuan BPK itu diperlukan ketika ada perkara yang tidak diketahui atau tidak jelas unsur pelanggaran hukumnya atau unsur kerugian negaranya.

Sedangkan dalam kasus DAK 96 M bisa terlihat sangat jelas, mata orang awam pun bisa melihatnya. Apalgi dari kaca mata para penegak hukum? Adanya laporan dari kontraktor, adanya laporan dari pengawas, dan fakta dilapangan lainnya bisa dijadikan alat-alat bukti, sampai kepada keterangan-keterangan saksi pun sebetulnya mudah untuk bisa dianalisis. Tapi, dalam hal ini kenapa Kejaksaan tidak segera bersikap tegas, tidak bersemangat, lemah syahwat kah? Wajar jika ada opini yang beredar jika Kejaksaan itu sendiri menikmati hasil ‘bancakan’ atas mega proyek DAK 96 M tersebut!

Mereka yang terlibat dalam kasus dugaan adanya tindakan korupsi DAK memang sakti mandraguna, kenapa bisa begitu? Ya sangat sakti. Kesaktian yang dimiliki membuatnya bisa memakan besi, memakan beton, menggerogoti jembatan, sampai melahap tortoar. Saking saktinya, membuat mereka oknum-oknum yang menikmati hasil dari perilaku dugaan korumnya kebal atas hukum, tidak tersentuh sedikit pun! Kejaksaan disini seharusnya ambil peran, sebagai paranormal yang bisa mengalahkan kesaktiannya.

Hmm sayangnya, justru Kejaksaan dibuat lemah syahwat! Nafsu birahinya untuk memberantas korupsi sebagaimana yang diembannya tidaklah berjalan dengan sempurna. Masyarakat tidak bodoh, bisa menilai kinerja dari para apparat penegak hukum. Seperti diketahui, Cirebon memang sempat mendapat gelar sebagai KOTA TERKORUP. Tidak heran label seperti itu, karena memang peran dan fungsi penegak hukumnya begitu tumpul! Jarang sekali laporan-laporan dugaan korupsi di Kejaksaan ditindak lanjuti sampai selesai dan menjerat pejabat-pejabat publiknya! Dalam kasus DAK 96 M pun tak jauh berbeda, disini bisa terlihat dengan jelas bahwa Kejaksaan MANDUL! IMPOTEN!

Mengakan hukum saja tak sanggup! Penulis sarankan, copot Lambang Pancasila dan Bendera Merah Putih yang ada di Kantor Kejaksaan! Tidak pantas dan sangat hina jika lambang negara yang penuh keberanian dan kibaran merah putih yang suci berada di gedung yang justru menciderai konstitusi, dan mengubur dalam-dalam cita-cita bangsa sesuai dengan amanat kemerdakaan dan UUD 1945! Segeralah berobat, sebelum penyakit yang menjangkit semakin akut membuatnya mati suri!

Oleh: Epri Fahmi Al-Aziz, Kordinator Dewan Pimpinan Kampus
Gerakan Mahasiswa Sosialis (GEMSOS) Cirebon.

COMMENTS

Nama

#AliansiMahasiswaProtani,1,#berbagitips,3,#Berita,2,#cirebon,11,#covid19,4,#dirumahaja,2,#HariTaniNasional,1,#HUT_TNI,1,#mahasiswa,5,#NASIONAL #BLT #BBM #SUBSIDI #BBMNAIK #BUMN #PERTAMINA,1,#photography #fotografi #cirebon #allaboutcirebon #iconcirebon,1,#puisi #sastra,3,#Regional,2,#RTH,1,#seriuanaksi,2,#Suara Rakya,1,#tipsandtrik,3,#UUPA,1,1000 mangrove,1,15 agustus,1,15 Agustus 1995,1,2 tahun jokowi,1,2017,3,2018,3,2021,4,24 September,1,24 September 20118,1,28 Oktober,1,5 negara pendidikan terbaik di dunia,1,5 Pintu,1,5G,1,6 bahan alami,1,Abdul Rozak,1,ACAB,1,accounting festival,2,accounting futsal championship,1,adat dan budaya,2,Adat Istiadat,1,Addendun,1,ADP 2019,1,AEF,2,Affandi Koesoema,1,agribisnis,2,agriculture festival,1,Ahok,2,air,1,AJI,1,Akbar tandjung,1,akreditasi,2,akreditasi a,1,aksi,12,Aksi bela islam,1,aksi damai tolak omnibus law,1,Aksi Demonstrasi,14,aksi ditunggangi,1,aksi hari tani nasional,1,aksi hut kabupaten tanggerang,1,aksi mahasiswa,21,Aksi Refleksi,1,Aksi solidaraitas buku,1,aksi solidaritas,6,Aksi Solidaritas Peduli Banjir Cirebon Timur,1,aksi unjuk rasa,1,aksi22mei,1,akuntasi,1,Alat pendeteksi covid-19,1,Alergi,1,aliansi mahasiswa,2,aliansi mahasiswa Ciayumajakuning,3,aliansi mahasiswa cirebon,3,aliansi mahasiswa cirebon raya,3,Aliansi Mahasiswa Peduli Unswagati Bersih,2,Aliansi Mahasiswa UGJ,7,Aliansi Mahasiswa Unswagati,1,Aliansi Pemuda Kecamatan Panguragan,1,aliansi rakyat cirebon raya,1,all about cirebon,4,Alun alun majalengka,1,Alun alun Palimanan,1,amalan nisfu syaban,1,AMC,1,AMCER,3,AMPU,1,AMPUH UNSWAGATI,2,AMPUN,1,anak,1,anak muda,1,andovi,1,angkatan xx,1,Annual drama performance,1,Annual English Festival,2,anti korupsi,2,anti-erdogan,1,anti-kritik,1,Apdesi,1,Arab Saudi,1,arca,1,ARMY,1,art exibition,1,Artikel,9,ascleoius 2018,1,Audiensi,5,audiensi terbuka,1,auri,1,ayah,2,baca ini,1,Badan Eksekutif Mahasiswa,1,badminton,1,Badminton World Federation,1,bahaya oportunisme,1,bait,1,baju dinas dprd,1,baksos,1,Bakti Sosial,1,Bakung,1,Balap Sepeda,1,bali,2,ban pt,1,Bancakan,1,Banda Neira,1,Bandung,1,bangsal witana,1,bangunan,1,bangunlah jiwa pemberontak,1,Banjir,1,Banjir Cirebon Timur,1,bansos,1,bapak pers nasional,1,Basket,1,Batik,1,bawang dayak,1,bbm,2,Beasiswa,2,beauty career talk,1,beauty vlogger,1,bekas jerawat,1,Belajar Filsafat,1,belajar online,1,bem,3,Bem Ekonomi,3,BEM Faperta,3,bem fe,8,bem feb ugj,1,BEM FH UGJ,1,BEM FH unswagati,2,BEM FH Unswagati Adakan Pertandingan Futsal Sewilayah III Cirebon,1,BEM FISIB,1,BEM FISIP,7,bem fk unswagati,2,bem fkip,3,BEM FP,1,bem fp ugj,2,Bem Ft,3,bem km fh ugj,1,BEM Teknik,1,BEM U,15,BEM UGJ,6,BEM Universitas,2,bem unswagati,6,BEMFT,1,BEMFTunswagati,1,bemu,2,Bencana Alaam,1,Bencana Banjir,1,Bencana Banjir Cirebon Timur,1,Berapa Penghasilan Tukang Becakbecak,1,Berbagi Tips,24,berita,22,berita acara,1,berita cirebon,24,berita ekonomi,2,berita foto,1,Berita Indramayu,3,berita internasional,7,Berita Kampus,100,berita kampus terbaru,1,Berita kutipan,3,berita nasional,34,berita regional,15,berita ringan,1,berita terkini,2,Bhutan,1,bias gender,1,BIJB,1,binge watching,1,biografi tokoh,1,biography,1,Birth Rate,1,bisu,1,BNN,2,BNN Kota Cirebon,1,bold make up,1,BPKel-Oi,1,breaking news,3,BTS,1,budaya,21,budaya korea,1,budaya makan korea,1,Budaya Popular Korea,1,Budidaya Jamur Tiram,1,Bukber,3,buku,4,Buku Best Seller,1,bulan bahasa,2,bulu tangkis,1,bulutangkis,1,bumn,1,Bupati Cirebon,3,bupati sangihe,1,bursa efek indonesia,1,bus rapid transid,1,buya yahya,1,BWF,1,cacar monyet,1,campdik,1,campus on stage,1,cara memutihkan gigi,1,central batik cirebon,1,Cerita pendek,1,Cerpen,7,cfj 2k19,1,chaos,1,China,4,Ciayumajakuning,2,cindercella,1,cinta,3,cinta sejati,1,Cipasung,1,cirebon,120,Cirebon Bersatu,1,cirebon historia fun run 2019,1,Cirebon Merdeka,2,cirebon raya,1,Cirebon timur,1,cirebon zine fest 2022,1,civilfestival,1,Comfest2017,1,Comfestjeh 2K17,1,comfestjeh 2k19,2,comfestjeh2k18,1,communications championship,1,CORE,1,corona virus,4,Cover Dance Competition,1,covid 19,10,covid19,4,cultural studies,1,Curug Cipeteuy,1,D'Box CC,1,daftar negara dengan biaya hidup rendah,1,Daftar spot wisata karimun jawa,1,dak,14,DAK 96 M,20,DAK 96M,1,dana,1,dana DPP,1,dana kampanye,1,darurat demokrasi,4,daruratdemokrasi,4,daun katuk,1,daun pepaya,1,debat kandidat,1,Debat Perdana,1,debus,1,deddy mizwar,1,Dedi Mizwar,1,dekan baru,1,dekan fisip,1,dekan FKIP,1,demo mahasiswa,1,Demo Petani di Indramayu,1,Demo Sopir Angkot,2,Demokerasi,1,demonstrasi,6,dengar pendapat,1,Desa Amis,1,desa kalimeang,1,desa wadas,3,desagetasan,1,desain,1,desain grafis,1,desawisata,1,dewan pers,3,dewasa,1,Diah Agustina,1,dies natalis,6,Dies natalis Himakom,1,diesnatalis,7,Diesnatalis ke-59,1,Diesnatalis Mapala Gunati,3,Diesnatalis UGJ,1,Diesnatalis UKM Seni & Budaya,1,DiesnatalisUnswagati57,3,diet media sosial,1,diksar,4,diksar mapala gunati,1,dikti,1,dilarang gondrong,1,Dilarang Gongrong,1,DISBODPURPAR,3,diskon PPnBM,1,Diskusi,5,Diskusi Lingkungan,1,Diskusi Perempuan,1,Diskusi Publik,4,diskusi publik ugj,2,Diskusi Rasa,1,Dispensasi,1,DKI Jakarta,1,DKISKotaCirebon,1,dlh,1,dlhkabupatencirebon,2,dokter ortopedi,1,Donor darah,3,dosen unswagati,2,down,1,down syndrome,1,dpm,5,DPM Ekonomi,1,DPM FE,4,DPM FH unswagati,1,dpm ugj,3,dpm unswagati,1,DPM-U,11,dpmu,2,dpmunswagati,1,dpp,1,DPPKAD,1,dpr ri,2,DPR-RI,4,DPRD,4,DPRD Cirebon,4,dprd dki jakarta,1,DPRD Kabupaten Cirebon,2,DPRD Kabupaten Majalengka,2,dpupr,7,Drakor,1,drama,1,Drama Korea,2,driver amt,1,dunia,2,Dunia Kampus,65,Duta Unswagati 2018,1,e-gamelan,1,e-ktp,1,Edukasi Teknologi,1,Ekonomi,2,ekonomi indonesia,1,ekonomi indonesia tumbuh positif,1,ekonomi indonesia tumbuhekonomi indonesia tumbuh 5 44 persen sektor pertanian jadi andalan,1,ekowisata,1,empat sehat lima sempurna,1,Endemik,1,English Student Association,1,Enterpreneur Festival,1,entertainment,1,erdogan,1,erich fromm,1,erick thohir,1,ESA,4,esa unswagati,3,esai nasional,1,Esensi Hari Kartini,1,essai,4,essai lingkungan,1,Even kampus,1,Event Kampus,142,expo,1,expo pasar modal,1,Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto,1,fajar merah,1,Fakta Kampus,1,Fakta Menarik,1,Fakta Negara,1,fakultas,7,fakultas ekonomi,6,Fakultas Ekonomi dan Bisnis UGJ,1,fakultas ekonomi unswagati,5,fakultas hukum,3,fakultas Hukum UGJ,1,Fakultas hukum unswagati,3,fakultas kedokteran,8,fakultas kedokteran unswagati,2,fakultas pertanian,5,fakultas teknik,7,fakultas teknik sipil,2,fakultas teknik unswagati,5,Faperta,3,fashion,1,Fasilitas Umum,1,fatwa,1,FB,1,FDG,1,FE,12,FE UGJ,1,feature,1,FEB UGJ,5,Feel Koplo,1,Feminisme,1,Fesrad 2022,1,Festial Kraton,1,Festifal Islami,1,Festival,1,festival budaya sunyaragi,9,Festival Keraton Nusantara,8,festival komunikasi,1,festival literasi,1,festival literasi cirebon cirebon,1,festival radio,1,Fh unswagati,1,Fiersa Besari,1,FIFA Match Day,1,film,2,film dokumenter,1,film indonesia,1,film semesta,1,Filosofi Teras,1,Filsafat,2,Filsafat Stoic,1,Final piala dunia 2018,1,FISIB UGJ,1,fisif,1,fisip,14,fisip duwe gawe,1,FISIP UGJ,4,FISIP Unswagati,9,FisipUnswagati,1,fk unswagati,1,fkip,9,fkip bahasa inggris,3,fkip bahasa inggris unswagati akreditasi a,1,fkip unswagati,4,FKIPUnswagati,1,FKN XI,10,flu,1,Food Coma,1,fordisma,1,forsidas,1,forum ormawa,1,foto,4,fotografi,2,Fotografi,4,FP,1,fp unswagati,1,FPTI,1,fun run 2019,1,g30spki,2,gagasmedia,1,Gambar,1,ganda putra,1,garut,1,Gatot Nurmantyo,3,gaya hidup,3,Gaya Hidup Sehat,1,Gaza,1,gebyar matematika,1,gedung baru,1,gedung BAT Kota Cirebon,1,gedung gt unswagati,1,Gegesik,1,gema,1,gemilang kreasi setara,2,GeNose,1,Genosida,1,gerakan mahasiswa cirebon,1,Gerakan pemuda,2,Gerakan Perempuan UGJ,1,Gerhana,1,gerhana matahari,1,gigi anak,1,gmp,1,GMPK,1,GMT,1,GNPF MUI,1,Golkar,1,google,1,gor ranggajati,1,GOW,1,GRAGE CITY MALL,1,gratis,1,greenbuilding,1,gugus tugas,1,Gunung Ciremai,1,guru,1,hak cipta,1,hak jawab,2,halaman parkir,1,HAM,1,harapan dalam impian,1,hardiknas,2,Harga Beras Naik,1,hari buku,1,Hari buku sedunia,1,hari bumi,2,Hari gizi nasional,1,hari ibu,1,hari kartini,1,Hari lingkungan hidup,1,Hari pahlawan,4,hari pers nasional,1,hari sejuta pohon dunia,1,Hari Tani Nasional,5,harta,1,hasil suara,2,HATHI,1,health,1,healthy,1,Hemat baterai,1,Heregistrasi,5,herregistrasi,1,hiburan,9,hidup berawal dari mimpi,1,highlighter,1,hihiburan,1,Hii Show,1,himagara,1,HIMAJEMEN,6,himakom,10,Himakom UGJ,5,Himakom Unswagati,2,HimakomUnswagati,2,Himapemi,1,Himaptika,2,himatansi,4,himatansi ugj,3,Himatik IPB Invada,1,hipmagri,3,hipmagro,1,hmj,1,hmj akuntansi,5,hmj diksatrasia,2,HMJ-M,1,HMJAK,1,HMJM,4,HMS,9,hms unswagati,2,HMSUnswagati,1,hoax,1,holiday,1,hubungan,2,hujan bulan juni,1,hukum rimba,1,HUT Kota Cirebon,1,hut RI,1,HUT RI Ke-72,1,hylo open 2022,1,IAI BBC,2,IAIN,2,IAIN Ambon Bredel Pres Mahasiswa Lintas,1,ibu,2,ibu-ibu,1,Ida Rosnidah,1,Idental Radio,2,Idul Fitri,1,Ikatan Pedagan Pasar Sumber,1,Ilmu administrasi negara,1,ilmu komunikasi,8,ilmu politik,1,Immni,4,inagurasi,1,inaugurasi,3,indonesia,21,Indonesia badminton,1,indonesia berduka,2,indonesia sehat,1,indonesia waspada,1,indramayu,4,industry 4.0,1,infografis,2,insiden,1,insomnia,1,intelektual,1,Internasional,22,Internasional Exhibition for Young Inventors,1,Internation Women's Day,1,investasi,1,Investigasi,4,ipik permana,1,IPTI,1,isna silvia,1,ISO,1,isu jam malam,1,isu lingkungan,1,isu nasional,1,isu penghapusan kkn,1,ITB kampus cirebon,1,iwan bule,1,IWD2020,1,jadimulya cirebon,1,jadwal pelaksanaan PMB ITB Kampus Cirebon,1,Jaga jari,2,Jagajari,1,jagakali,1,jagakali art festival,2,jagakali international art festival,1,Jakarta,1,Jalanan Berlubang,1,Japanese Restaurant,1,Japenese Food Kota Cirebon,1,Jaringan 5G,1,Jasuke,1,jawa barat,4,jawabarat,1,jenny marx,1,jenny von westphalen,1,Jepang,1,JFMI9,1,jiaf8,2,jodoh,1,Joe Biden,1,jokowi,5,jokowi tiga periode,2,junaedi noer,1,Juntinyuat,1,jurnalis,2,jurnalistik,2,K pop,1,k-pop,1,kabar,1,kabar kampus,4,kabar kampus ugj,1,kabar ugh,1,Kabarku Yang Usang,1,kabinet,1,kabupaten cirebon,2,kacang hijau,1,kacirebonan,1,Kadung Kait,1,kaji media,1,kakarangan,1,kampus,21,kampus biru,1,kampus tiga,1,kankaer,1,kanoman,1,kantin kampus 1 ugj,1,kantin ugj,1,kapal selam setaranews,1,kapolresta cirebon,1,Karakter,2,Karimun jawa,1,karl marx,1,karya sastra,9,kata rindu,1,kaum puan,1,kawan,1,kawasan rebana,1,kawasan tanpa rokok,1,Keamanan,2,Keamanan Pangan,1,kearifan lokal,3,kebakaran,2,kebiasaan,1,Kebiasaan Setelah Makan,1,kebijakanbaru,1,Kebudayaan,3,Kebun Kopi,1,Kebun Teh,1,Kecamatan Jamblang,1,Kecantikan,2,kecewa,1,kegiatan bersih-bersih,1,kegiatan mahasiswa,6,kegiatan mahasiswa ugj,1,kehidupan,1,Kehilangan,3,Kejari,1,kejari kota cirebon,1,kekerasan seksual,7,kelautan dan periklanan,1,keluarga,2,Keluarga wisudawan,3,kemacetan,1,Kemenkeu RI,1,kemenpora,1,KEMENRISTEKDIKTI,2,Kemenristerkdikti,1,Kemensos,1,Kementan RI,1,kemerdekaan indonesia,2,kemerdekaan republik indonesia,3,Kenaikan Harga Beras,1,kendaraan tradisional,1,Kepala Desa,1,Kepala Desa Amis Kriminalisasi Petani,1,Kerajaan majapahit,1,kerasahan,1,keraton,2,keraton kasepuhan,2,keraton kasepuhan cirebon,1,keresahan mahasiswa,1,keringkan baju,1,kerusakan jalan,2,kerusakan lingkungan,1,Kesehatan,30,kesehatan mental,2,kesetaraan gender,2,ketahanan air,1,Ketua Umum,1,khas cirebonan,1,kilang minyak balongan,2,kimchi,1,kinipan,1,KitaUnswagati,4,KKM,1,KKN,10,kkn desa getasan,1,KKN Desa Slendra,1,kkn online,2,kkn unswagati,2,kknugj 2021,1,KLISE,9,KLJ,1,KLJI,1,knil,1,KNPI,3,Kodim,1,kolusi,1,KOMANDO,2,KOMANDO V,1,komik,1,kompetisi panjat tebing,1,komunikasi,1,komunitas,2,komunitascirebon,1,konferensi internasional,1,konflik agraria,3,konser,1,Konsolidasi,2,Konsumsi,1,Koordinasi,1,koperasi,2,kopi gayo,1,kopi rasa wine,1,Kopma,1,korea,1,Korean Wave,1,korupsi,10,korupsi E-KTP,1,kota cirebon,17,KPI,1,KPK,2,KPM,1,kpop,1,kpu,1,kri nanggala,1,Kriminal,1,krisis,1,krisis iklim,1,kristen gray,1,kristen grey,1,Kritik,1,Kronologis,1,ksehatan,1,KSR,3,ksr pmi unswagati,1,kudeta,2,kudeta myanmar,1,kuliah,2,kuliah kerja nyata,4,kuliah offline,1,kuliah online,7,kuliah umum,3,kuliner,11,kuliyah umum,1,kuluah online,1,kuningan,4,Kunjungan Mahasiswa,1,kupi,1,Labuan Bajo.Pulau komodo,1,Laila jangan bersedih,1,LAKSI,1,laku pejabat,1,land reform,1,larangan mudik,1,larik,2,Lawan Patriarki,1,LBKH,1,LBU,2,LDK IMMNI,1,ldko,1,lebaran,1,Lelaki,1,Lesti Duta Petani Muda Milenial,1,Lesti Kejora,1,lgbt,2,Liburan,1,liburan ke luar negeri,1,LIDI,1,lifestyle,8,lift,1,Lingkungan,3,Lipsus,1,literasi,4,Literasi Digital,1,LLMB 2019,1,lomba,1,Lomba Bahasa Inggris,1,lomba fotografi,2,Lomba Hadroh,1,lomba opini,1,lomba video reels,1,Lombok Bangkit Mandiri,1,lompat tali,1,Longsor Kuningan,1,loverinz,1,LPJ,4,lpj pkkmb 2019,3,lpm,1,lpm fatshoen,2,lpm setara,32,lpm usu,1,luhut,1,lulusan terbaik,1,lulusan terbaik ugj 2023,1,Maba,2,Maestro Seni Lukis,1,mahasiswa,30,mahasiswa aksi,2,mahasiswa baru,5,mahasiswa cirebon,2,mahasiswa day,1,mahasiswa pertanian ugj,2,mahasiswa ugj,4,Mahasiswaa,1,Majalengka,8,makanan khas cirebon,1,Makanan Khas Pekalongan,1,Makanan Khas Thailand,1,make up,1,makna historis,1,makrab,2,malaysia,1,Maluku,1,manajamen,1,mandat presiden,1,manfaat,1,manfaat buah,1,Manfaat Jagung,1,manfaat menangis,1,Manfaat Sayuran,1,mangrove,2,manusia,1,manusia dari kamar mandi,1,Mapala Ciayumajakuning,5,mapala gunati,15,mapala indonesia,2,marlina si pembunuh empat babak,1,marsha timothy,1,martha c. tiahahu,1,Masa lalu,1,Masa Orientasi Mahasiswa,1,masyarakat adat,2,mata kuliah drama,1,Matahari,1,matinya etika dan moral,1,maulana yusuf,1,Maulid Nabi,1,Maulid Nabi Muhammad 1441 H,1,Media Kampus,1,media massa,2,media palsu,1,membaca buku,1,membenarkan pikiran kita,1,memilih perguruan tinggi,1,menghilangkan,1,menikah,1,menjaga kesehatan mental,1,Menjangan besar,1,Menristekdikti,2,mental healt,1,menteri keuangan,1,Menteri Keungan,1,menwa,2,merdeka,1,metropolitan,3,Mimbar Bebas,1,minat membaca,1,Mohammad Hatta,1,moonrise over egypt,1,Moral,1,moralitas,1,Mpr,1,Muara Jati,1,MUBES,5,mubes fisip,1,Mubtada Kopi,2,mudik 2017,1,mudik lebaran,1,mukarto siswoyo,2,mukbang,1,muludan,1,museum batik,1,MUSIC,1,musik,2,musim hujan,1,Muslim Uighur,1,musyawarah besar,1,musyawarah pkkmb,1,Nadin Amizah,1,Nasional,67,Natal,1,Nazli Ilicak,1,nepotisme,1,News,61,Ngopi Bareng,2,nisfu syaban,1,nonton bareng,1,nonton film,2,novel,2,nusantara,1,Objek Wisata,1,OECD,1,Oi Cirebon,1,ojk,1,Okkagati 2023,1,okkagati2021,1,okke 'sepatumerah',1,Olahan Jagung,1,Olahraga,15,olimpiade,1,Olimpiade Akuntansi,1,Omnibus Law,3,Open House,1,open recruitment,2,Operasional,1,Opini,101,opini mahasiswa,4,oprec,3,Orangtua,1,orasi,1,orasi kebudayaan,1,organisasi,1,organisasi eksternal,1,Ormawa,7,Ormawa day,1,ormawa fisip,1,ormawa fp ugj,1,Otomotif,1,overdosis kafein,1,P2M,3,pacaran,1,padabeunghar,2,pahlawan,2,pajak pulsa,1,pajak rokok,1,palestina,1,Pameran,2,pameran fotografi,2,pameran karya seni,1,pameran lukisan,1,pameran museum,2,pameran seni rupa,1,pamp;k,1,Pancasila,2,pandemi covid19,15,Pangan,1,panggung rakyat,1,pantai glayem,1,pantai indramayu,1,pantai junti,1,pantai karangsong,1,pantai ketapang,1,pantai rembat,1,Pantai tanjung gelam,1,pantai tirtamaya,1,panti asuhan,1,Panwaslu,1,pariwisata,9,Parkiran motor,3,partai mahasiswa,1,Partai Politik,3,pasar mambo,1,pasar sumber,2,pascasarjana,4,PDIP,1,pecinta alam,3,pecinta motor klasik,1,Pedagang,1,Pedagang Pasar Sumber Tolak Relokasi,1,pedati pustaka,1,pejabat,2,pejambon,1,Pekalongan,1,Pekan Olahraga Mahasiswa UGJ,1,Pelabuhan Cirebon,1,Pelanggaran HAM,4,pelantikan,5,pelantikan presiden dan wakil presiden mahasiswa ugj,1,pelantikan rektor ugj,1,pelantikan rektor ugj 2023,1,Pelatihan,1,pelecehan seksual,5,Pelepasan,3,pelepasan wisudawan wisudawati,5,pembangunan,2,pembangunan bendungan bener,1,Pembayaran Shopee,1,Pembekalan,1,Pembekalan Okkagati,1,pembredelan majalah lintas,1,pembredelan pres,1,Pemerintah Kabupaten Cirebon,1,Pemerintahan Mahasiswa Bukan Dagelan,1,pemikiran mahasiswa,1,pemilihan dekan,2,Pemilihan Dekan FE,1,Pemilihan Raya,2,pemilihan rektor,3,pemilihan serentak 2019,1,Pemilu,5,pemimpin,1,pemira,5,pemira 2019,5,pemira fe,6,Pemira FE UGJ,1,Pemira FEB,1,Pemira FEB UGJ,2,pemira online,6,pemira ugj,6,pemira ugj 2022,8,pemira ugj 2023,1,pemira unswagati,7,pemira2022,1,pemiraugj,1,Pemkab Cirebon,1,PEMKOT,1,pemkot cirebon,1,pena,1,penangkapan,1,pencurian motor,1,pendaftaran,1,pendidikan,5,pendidikan bahasa inggris unswagati,1,pendidikan ekonomi,1,pendidikan terbaik di dunia,1,penegerian unswagati,1,Penganiayaan,1,pengembaraan,1,pengerian,1,penggusuran lahan,1,penghijauan,1,pengibaran bendera 1.000 meter,1,Pengukuhan Guru Besar UGJ,1,pengukuhan mapala gunati,1,perampasan hak tanah masyarakat adat,1,Peran Fungsi Mahasiswa,1,Peran Mahasiswa Milenial,1,Peraturan,2,perawatan rambut,1,Perbaikan,1,perebutan ruang hidup,1,perempuan,3,Perempuan Menggugat,1,perempuan yang sedang belajar,1,perempuan-perempuan tersayang,1,perilaku,1,peringatan hari tani nasional,1,PERISAI,1,perjal bandung,1,perjal cirebon,1,perjal menyambut fajar,1,Perjalanan Domestik,1,pernikahan dibawah umur,1,Pernyataan Sikap,2,perpustakaan jalanan,1,perpustakaan jalanan cirebon,1,perpustakaan keliling,1,Pers mahasiswa,2,persoalan mahasiswa,1,pertalite,1,pertamina,3,Pertanian,3,Pertanian Kopi,1,pertukaran mahasiswa,1,pertunjukan seni musik tarling,1,pesta demokrasi,7,peta,1,petani,1,petani kendeng,1,Petani Unjuk Rasa,1,petisi,2,petisi online,2,PG Rajawali II,1,pgsd,1,piala aff,1,piala_dunia,1,pini mahasiswa,1,PKKMB,27,PKKMB 2017,4,pkkmb 2019,2,PKKMB 2020,3,pkkmb fakultas 2019,1,pkkmb fakultas kedokteran,1,pkkmb fakultas teknik,1,pkkmb fakultas teknik unswagati,1,pkkmb fisip,1,PKKMB FT 2018,1,PKKMB Online,1,pkkmb ugj,2,pkkmb ugj 2019,1,PKKMB UNSWAGATI,7,pkkmb unswagati 2016,2,PKKMB-FE,1,pkkmb-fh,1,PKKMB-U,5,pkkmbfisip2017/2018,1,PkkmbUnswagati1617,3,pkkmbunswagati17/18,1,PKL,3,Plered,2,pmb,3,PMB2019,1,PMI,1,pohon,1,Pohon natal,1,POK,1,Pokemon Go,1,Polemik,1,Politik,7,Politik Kampus,9,politik praktis,1,polres cirebon kota,1,Polres Kota Cirebon,1,PON XIX JABAR,1,Popmasepi,1,PORMA UGJ,1,PORMA UGJ 3,1,potret,1,ppg,1,PPHP,2,PPK,1,PPKM,1,ppkm darurat,5,PPN,2,PPN 11 Persen,1,PPnBM,2,PPUM,6,PPUM-FE,2,PPUM2017,1,PPUM2022,1,pr unswagati,1,pra diksar,1,praktis,1,pray for randi,1,presiden AS,1,presiden soekarno,2,presidium,1,presma,2,prodi,2,professional,1,Profil,9,program kerja,1,proker,5,proklamasi,2,prosesi budaya,1,Provokatif,1,proyek strtegis nasional,1,prussia,1,ps3,1,psbb,1,psbb jabar,1,psbb proposional,1,PSM,3,pssi,1,PT.Jasa Raharja Cirebon,1,PTN,1,puasa,3,public relations,1,puisi,40,puisi baru,1,Puisi dan Sastra,51,puisi tuan,1,puitis,1,Pulau gosong,1,PUM,12,PUM FE,1,PUPR,1,Purbalingga,1,purnama,1,purworejo,1,pusaran amuk,1,queer,1,rachel goddard,1,radharpancadahana,1,Radio SKA,1,ragam,2,Raisa Kamila,1,rakernas,2,rakyat,1,rakyat cirebon tolak omnibuslaw,1,rakyatmelawan,1,Ramadhan,6,Rangking FIFA,1,ranking badminton indonesia,1,Rapat,2,rapat pleno,1,razia buku,1,rctv,1,reakreditasi,1,reforma agraria,1,reformasi dikorupsi,5,Regional,208,rekomendasi film,1,Rekomendasi Makanan Unik Khas Thailand,1,Rekomendasi tempat wisata,2,rekomendasi tempat wisata di cirebon,1,rektor,6,rektor unswagati,2,rektor usu,1,relokasi,1,rempang,1,renovasi kantin,1,Resensi,14,resensi buku,9,resensi film,4,resensi film 2018,1,retorika,1,reuni akbar ft,1,Revitalisasi pasar,1,revolusi industri,1,revolusi industri 4,1,rina sulistianingsih,1,rio de janeiro,1,ritual,1,RKUHP,2,robot,1,rohidin,1,royalty,1,RPD,1,rth,1,rubrik,1,RUU KUP,1,RUU PKS,1,RUUKPK,2,saaung perjuangan,1,sahur,1,sains,1,sajak,5,sakit,1,saksi kunci,1,sakura science,1,sandi,1,sanggar lingkungan hidup,1,sanggar sunda rancage,1,sanggar tari,1,sangihe,1,sanjungan,1,sao paulo,1,sapardi djoko damono,1,sarah ayu,1,sarjana,3,sastra,40,Satir,1,satpol pp,1,Saungjuang,1,save kpk,2,Save Pasar Sumber,3,sayaka murata,1,sayap-sayap patah,1,sayembara fiksi,1,sea games,2,Sego Megono,1,sejarah,9,sejarah indonesia,2,sejarah kerajaan majapahit,1,sekuritas,1,Self healing,1,Self Love,2,semarak keilmuan,1,Sembako,1,Sembako kena PPN,2,Semenjak Kemarin,1,seminar,5,Seminar fotografi,1,Seminar Internasional,1,Seminar Internet Sehat,1,seminar kebudayaan,1,Seminar Konsentrasi,2,seminar nasional,2,seminar nasional 2020,1,Seminar Umum,1,seni,5,seni berbicara,1,seni bersikap bodo amat,1,seni tari,1,seniman cirebon,2,senja di Alexandria,1,senja sastra,2,seoul,1,sepak bola,1,seputar ugj,1,serayu,1,Serba Serbi Mahasiswa,1,serba-serbi ramadhan,4,Seren tahun,1,serikat buruh,2,Serikat Petani Indonesia,3,Serikat Petani Indramayu,1,Sertifikat ISO,1,setara friends,1,setara news,4,Setara TV,1,setaranews,31,setaranewscom,1,setelah Addendum,1,Setya Novanto,2,Sexual Consent,1,shalat tarawih,1,Shalawat Nabi,1,Shopee,1,SIMFONI,2,singapura,1,single,1,sirnas,1,sispala,1,siswa sma,1,situs,1,sk,1,sk rektor,1,skate,1,skk migas,1,SKK_Migas],1,Skripsi,2,sks,1,sks dan dpp,2,sleep apnea,1,SMAN 1 Arjawinangun,1,SMAN 7 CIREBON,1,smk al-jabbar,1,SMS,1,Socrates,1,solidaritas untuk lintas,1,solidaritas untuk wadas,1,sosial,1,Sosial distancing,1,spbu,1,SPI,1,SPI Indramayu,1,Sri Lanka,1,Sri Mulyani,1,Stadium Goverment,1,standarisasi kecantikan,1,STARS AND RABBIT,1,Stoikisme,1,Stop Narkoba,1,stop tindakan represif aparat,8,studi banding,1,Study from home,1,suara mahasiswa,2,Suara Pedagang,1,suara rakyat,8,suara realitas,2,suara yang hilang,1,Subsidi Kuota,3,suhay salim,1,Suherli,1,sumpah pemuda,4,sunda wiwitan,1,Sunyaragi,2,Supersemar,2,Surat Perintah Sebelas Maret,1,surat untuk puan,1,Susukanlebak,1,Sutan Syahrir,1,syaikh ali jabber,1,sylviana murni,1,syndrome,1,Syukuran,1,takjil,2,talkshow,1,tamansari,1,tambang mas sangihe,1,tanggerang,1,tari tradisional,1,tasya farasya,1,Teater,2,Teater Dugal,2,teatermantu,1,technology,2,Teknik Sipil,2,teknik sipil unswagati,3,TeknikSipilUnswagati,3,Teknologi,12,Telekomunikasi,2,temab,1,tempo,1,tenaga kerja asing,1,TentaraNasionalIndonesia,1,TEP,3,Terapi Berpikir Positif,1,terasi,1,Terjebak “in Bad Culture”,1,Terkini,1649,tes masal,1,tesla inc,1,Test Swab,1,Thailand,3,the grand old man,1,tim pemberantas pungli,1,Timnas Day,1,Timnas Indonesia,1,Timnas Indonesia vs Curacao,1,tindak represivitas,4,tindakan represifitas,6,Tips,11,tips and trick,13,tips and trik,3,tips dan trick,1,tips dan trik,3,tips kesehatan mental,1,tips kesehatan rambut,1,tips presentasi,1,tips traveling,2,tips untuk anak,1,tirto adhie soerjo,1,tki,1,tkw indonesia,1,tni,1,TNI AL,1,Tokoh,4,tolak bbm naik,1,tolak jokowi tiga periode,1,Tolak Kenaikan BBM,1,tolak narkoba,1,tolak omnibuslaw,10,Tolak Relokasi Pasar,1,Tolak Relokasi pasar sumber,3,Tolak Relokasi Pasar umber,1,tolak ruu cipta kerja,1,tone policing,1,topma,1,Tour de Linggarjati,1,TPA,1,TPA Kopi Luhur,1,tps 3,1,Tradisi,1,Training Legislasi,1,Transaransi Kampus,1,Transparansi,6,transportasi,2,trauma healing,1,Traveling,1,traveling murah,1,tren anak muda,1,tri darma perguruan tinggi,1,tribun jabar,1,True beauty,1,trupark museum,1,trusmi cirebon,1,tumbuhan,1,turki,1,tutorial keislaman,3,tutorial keislaman unswagati,2,tv kampus,2,tv kampus cirebon,1,tv kampus unswagati,1,uang,1,UAS,2,UGJ,96,UGJ Cirebon,18,UGJ Cirtebon,1,ugj lantik rektor baru,1,ugj memilih,3,ugjcirebon,1,ukm,1,UKM KSR,1,UKM Olahraga,1,UKM P&K,1,ukm Pamp;K,2,UKM Rohis Usahid,1,ukm seni budaya,1,UKM Seni dan Budaya,10,ukm seni dan budaya ugj,1,ukm seni dan budaya unswagati,2,ulama,1,un,1,un online,1,unit kegiatan mahasiswa,2,universitas,15,Universitas Swadaya Gunung Jati,31,unjuk rasa,2,Unswagati,217,unswagati akreditasi a,1,unswagati cirebon,12,UNSWGATI,1,Unswgati cup 2017,1,untag cirebon,1,USB,6,usbn,1,uswagati,1,UTS,2,UU Cipta Kerja,2,vaksin,5,Vaksinasi covid19,1,Video,5,vietnam,1,viral,1,virus corona,2,virus zika,1,vlogger indonesia,1,volunteer,1,wadas melawan,2,Wadek II,1,wagub jabar,1,wakil rektor,1,Walhi,1,walikota cirebon,2,wapresma,1,Warga Cirebon,1,warisan kesenian dan kebudayaan,6,Warta,1,Warta Kampus,318,watu semar,1,we are the real united kingdom,1,webinar nasional,2,WFH,1,who,1,wine halal,1,wiranto,2,wirayuwana choir,1,wisata,5,wisata alam,1,wisata cirebon,1,wisata keluarga,1,wisata murah di cirebon,1,wisata pantai,1,wisuda,9,wisuda ke 46,2,wisuda ke 47,1,wisuda ke 58 dan 59,1,wisuda ke 67 dan 68,1,wisuda unswagati,2,wisuda XLIX,2,wisuda XLVII,1,Women's March 2020,1,Women's March Cirebon,1,workshop,2,Workshop fotografi,1,wr III,3,wr3,1,Yayasan,2,yayasan unswagati,4,yono maulana,2,Yoshinoya,1,YPSGJ,1,yudisum,1,ZARD,1,zine fest,1,zionis Israel,1,
ltr
item
Setaranews.com: Opini: DAK 96 M dan Lemah Syahwat Aparat yang Tidak Tegak
Opini: DAK 96 M dan Lemah Syahwat Aparat yang Tidak Tegak
Setaranews.com
https://www.setaranews.com/2017/03/opini-dak-96-m-dan-lemah-syahwat-aparat.html
https://www.setaranews.com/
https://www.setaranews.com/
https://www.setaranews.com/2017/03/opini-dak-96-m-dan-lemah-syahwat-aparat.html
true
5774345634689947304
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy